Tafsir Surat Al-Insyiqaq (Bagian ke-1) - Kitab Tafsir Al-Muyassar (Ustadz Abu Yahya Badrusalam, Lc.)
Bersama Pemateri :
Ustadz Abu Yahya Badrusalam
Ceramah agama Islam tentang tafsir Al-Qur’an Al-Karim oleh: Al-Ustadz Badrusalam, Lc.
NB: Mohon maaf, pada ceramah ini memang tidak ada sesi tanya-jawab.
Rekaman video: Ustadz Abu Yahya Badrusalam, Lc. – Tafsir Surat Al-Insyiqaq (Bagian ke-1) – Tafsir Juz ‘Amma
[sc:status-tafsir-al-muyassar-ustadz-badrusalam-2013]
Al-Qur’an Al-Karim, Surat Al-Insyiqaq (84)
Berikut kami hadirkan beberapa ayat yang menjadi pembahasan pada kajian tafsir Surat Al-Insyiqaq ini.
Surat Al-Insyiqaq (84): 1-25
بِسْمِ اللهِ الرَّحْمَـٰنِ الرَّحِيمِ
إِذَا السَّمَاءُ انشَقَّتْ ﴿١﴾ وَأَذِنَتْ لِرَبِّهَا وَحُقَّتْ ﴿٢﴾ وَإِذَا الْأَرْضُ مُدَّتْ ﴿٣﴾ وَأَلْقَتْ مَا فِيهَا وَتَخَلَّتْ ﴿٤﴾ وَأَذِنَتْ لِرَبِّهَا وَحُقَّتْ ﴿٥﴾ يَا أَيُّهَا الْإِنسَانُ إِنَّكَ كَادِحٌ إِلَىٰ رَبِّكَ كَدْحًا فَمُلَاقِيهِ ﴿٦﴾ فَأَمَّا مَنْ أُوتِيَ كِتَابَهُ بِيَمِينِهِ ﴿٧﴾ فَسَوْفَ يُحَاسَبُ حِسَابًا يَسِيرًا ﴿٨﴾ وَيَنقَلِبُ إِلَىٰ أَهْلِهِ مَسْرُورًا ﴿٩﴾ وَأَمَّا مَنْ أُوتِيَ كِتَابَهُ وَرَاءَ ظَهْرِهِ ﴿١٠﴾ فَسَوْفَ يَدْعُو ثُبُورًا ﴿١١﴾ وَيَصْلَىٰ سَعِيرًا ﴿١٢﴾ إِنَّهُ كَانَ فِي أَهْلِهِ مَسْرُورًا ﴿١٣﴾ إِنَّهُ ظَنَّ أَن لَّن يَحُورَ ﴿١٤﴾ بَلَىٰ إِنَّ رَبَّهُ كَانَ بِهِ بَصِيرًا ﴿١٥﴾ فَلَا أُقْسِمُ بِالشَّفَقِ ﴿١٦﴾ وَاللَّيْلِ وَمَا وَسَقَ ﴿١٧﴾ وَالْقَمَرِ إِذَا اتَّسَقَ ﴿١٨﴾ لَتَرْكَبُنَّ طَبَقًا عَن طَبَقٍ ﴿١٩﴾ – ﴿الإنشقاق : ١-١٩﴾
“Apabila langit terbelah, (1) dan patuh kepada Tuhannya, dan sudah semestinya langit itu patuh, (2) dan apabila bumi diratakan, (3) dan dilemparkan apa yang ada di dalamnya dan menjadi kosong, (4) dan patuh kepada Tuhannya, dan sudah semestinya bumi itu patuh, (pada waktu itu manusia akan mengetahui akibat perbuatannya). (5) Hai manusia, sesungguhnya kamu telah bekerja dengan sungguh-sungguh menuju Tuhanmu, maka pasti kamu akan menemuiNya. (6) Adapun orang yang diberikan kitabnya dari sebelah kanannya, (7) maka dia akan diperiksa dengan pemeriksaan yang mudah, (8) dan dia akan kembali kepada kaumnya (yang sama-sama beriman) dengan gembira. (9) Adapun orang-orang yang diberikan kitabnya dari belakang, (10) maka dia akan berteriak: “Celakalah aku.” (11) Dan dia akan masuk ke dalam api yang menyala-nyala (neraka). (12) Sesungguhnya dia dahulu (di dunia) bergembira di kalangan kaumnya (yang sama-sama kafir). (13) Sesungguhnya dia menyangka bahwa dia sekali-kali tidak akan kembali (kepada Tuhannya). (14) (Bukan demikian), yang benar, sesungguhnya Tuhannya selalu melihatnya. (15) Maka sesungguhnya Aku bersumpah dengan cahaya merah di waktu senja, (16) dan dengan malam dan apa yang diselubunginya, (17) dan dengan bulan apabila jadi purnama, (18) sesungguhnya kamu melalui tingkat demi tingkat (dalam kehidupan), (19)” (QS Al-Insyiqaq [84]: 1-19)
Ringkasan Ceramah Agama Islam: Tafsir Surat Al-Insyiqaq (Bagian ke-1)
Tafsir Surat Al-Insyiqaq
Allah berfirman:
إِذَا السَّمَاءُ انشَقَّتْ ﴿الإنشقاق : ١﴾
“Apabila langit terbelah.” (QS Al-Insyiqaq [84]: 1)
Yaitu (langit itu terbelah) pada hari kiamat nanti, di mana di hari kiamat, langit itu akan pecah dan Allah akan menggulung langit.
وَأَذِنَتْ لِرَبِّهَا … ﴿الإنشقاق : ٢﴾
“Dan patuh kepada Tuhannya …” (QS Al-Insyiqaq [84]: 2)
أي استمعت لربها وأطاعت أمره فيما أمرها به من الانشقاق
“(Yaitu) Langit itu mendengarkan perintah Rabbnya dan mentaati perintahnya, di mana Allah memerintahkan langit untuk pecah maka ia pun pecah.”
… وَحُقَّتْ ﴿الإنشقاق : ٢﴾
“… dan sudah semestinya langit itu patuh.” (QS Al-Insyiqaq [84]: 2)
Mari simak dan download ceramah agama penuh manfaat dari Tafsir Surat Al-Insyiqaq.
Download Kajian Tafsir Al-Qur’an: Tafsir Surat Al-Insyiqaq (Bagian ke-1)
Podcast: Play in new window | Download
Bagikan kebaikan ini ke Facebook, Twitter, dan Google+ kamu! Syukron wajazakumullahu khoiron.
Artikel asli: https://www.radiorodja.com/16514-tafsir-surat-al-insyiqaq-bagian-1-kitab-tafsir-al-muyassar-ustadz-abu-yahya-badrusalam-lc/